Saat kamu menginjakkan kaki di Amsterdam, kamu tidak hanya akan disuguhkan dengan pesona kanal-kanal yang indah. Namun, juga surga bagi para pecinta kuliner.
Dari jajanan street food hingga makanan klasik khas Belanda, Amsterdam merupakan destinasi yang sempurna untuk Sobat Dy yang ingin memanjakan lidah.
Masih bingung apa saja rekomendasi makanan khas Belanda yang wajib dicoba? Ketahui informasinya dalam artikel ini!
Baca juga : Ritual Travelling Ke Jepang Kekinian Bersama JavaMifi
7 Makanan Khas Belanda di Amsterdam
Jangan lewatkan kesempatan untuk mencoba nikmatnya makanan khas Belanda berikut ketika berada ke Amsterdam:
1. Stroopwafel
Pergi ke Belanda tidak lengkap rasanya jika Sobat Dy belum mencoba stroopwafel yang ikonik seantero negeri.
Wafel tipis berisi karamel manis ini memiliki tekstur yang renyah di bagian luar, dan lengket di bagian dalam, dijamin akan membuatmu ketagihan.
Saat di Amsterdam, tenang saja, karena Sobat Dy bisa menemukan makanan ini di banyak tempat, termasuk kios-kios yang menyajikan stroopwafel dengan berbagai pilihan topping.
Selain cocok untuk jadi cemilan selama jalan-jalan, makanan ini juga bisa jadi pendamping yang sempurna untuk secangkir kopi atau teh hangat.
2. Bitterballen
Sebagai salah satu makanan paling populer di Belanda, bitterballen wajib masuk ke dalam bucket list-mu saat di Amsterdam.
Makanan ini merupakan sajian bola-bola berisi daging sapi, di mana adonanannya dibumbui dengan rempah-rempah yang digulung hingga berbentuk bulat.
Bitterballen memiliki rasa yang gurih dengan tekstur luar yang renyah, namun akan lumer dimulut saat Sobat Dy menggigit bagian dalamnya.
Coba makanan ini saat masih hangat, dan celupkan ke dalam mustard atau saos sambal untuk menambahkan sensasi rasa pedas.
3. Poffertjes
Untuk kamu yang menyukai hidangan panekuk, Poffertjes merupakan makanan khas Belanda lain yang juga harus kamu coba.
Berbeda dengan varian panekuk lainnya, Poffertjes terkenal dengan bentuknya yang kecil dan mengembang seperti bantal mungil yang empuk.
Panekuk ini dimasak di atas wajan khusus dengan cetakan bulat kecil, dan umumnya disajikan dengan taburan gula salju yang manis.
Selain itu, Poffertjes juga sangat cocok jika ditambahkan topping tambahan seperti sirup, nutella, atau potongan buah-buahan segar.
Baca juga : Tempat Wisata Di Jepang Yang Terkenal
4. Herring
Jika Sobat Dy ingin mencoba hidangan unik dan menantang, maka mencicipi herring bisa jadi pilihan tepat untuk dicoba.
Herring sendiri merupakan jenis ikan yang banyak ditemui di perairan Atlantik Timur, sehingga cukup populer di kalangan masyarakat Eropa.
Di Belanda, ikan herring sering disajikan dalam kondisi masih mentah, dan umumnya disantap dengan tambahan acar atau potongan bawang.
Apakah kamu tertarik dengan makanan ini? Cobalah menyantapnya dengan gaya orang lokal, yaitu memegang ikan di bagian ekor, lalu gigit sambil menghadapkan kepala sedikit ke atas.
5. Patat
Patat atau juga disebut friet merupakan istilah Belanda untuk kentang goreng, makanan cepat saji yang sering disajikan dengan berbagai jenis saus.
Di Amsterdam, makanan ini punya ciri khas tersendiri, di mana kentang digoreng dalam potongan yang cukup tebal, serta disajikan dalam kertas makanan berbentuk corong.
Umumnya, patat digoreng sebanyak dua kali, di mana kentang digoreng di dalam minyak dengan suhu rendah, kemudian digoreng kembali dengan suhu yang lebih tinggi.
Hasilnya, kentang tebal yang renyah dan siap disajikan dengan tambahan topping saus seperti mayones, mustard, atau saus kacang.
6. Kibbeling
Kibbeling adalah hidangan berbahan dasar ikan khas Belanda, dan kamu bisa mudah menemukannya karena banyak dijajakan di kedai-kedai makanan Amsterdam.
Makanan ini dibuat dari potongan ikan yang dilumuri dengan tepung, kemudian digoreng hingga berwarna kuning keemasan.
Umumnya, kibbeling disajikan dengan saus saus tartar, saus kental berwarna putih yang sering dipakai untuk berbagai gorengan makanan laut.
Selain rasanya yang lezat, makanan ini juga sering disajikan dalam porsi yang beragam, sehingga cocok disantap sebagai hidangan utama atau camilan.
Jika kamuSobat Dy berencana mencoba kibbeling, maka jangan lewatkan untuk mengunjungi Vishandel Albert Cup.
Terletak di sepanjang jalan Albert Cuyp Market, tempat ini merupakan salah satu destinasi terbaik untuk berburu makanan olahan laut segar dengan pilihan yang beragam.
7. Oliebollen
Berbeda dengan makanan penutup pada umumnya, Oliebollen merupakan donat khas Belanda yang biasanya disantap pada musim dingin, terutama saat malam tahun baru.
Selain dibuat dalam varian original, Oliebollen juga dapat dijumpai dengan isian kismis atau buah apel, membuatnya memiliki rasa manis dan sedikit masam.
Di balik teksturnya yang renyah di bagian luar, makanan ini cukup tebal dan lembut saat digigit, sangat pas disantap bersama taburan gula bubuk.
Kamu bisa menemui makanan ini di banyak tempat, baik di kios-kios kaki lima, toko roti, hingga pasar pop-up yang buka saat perayaan natal.
Rasanya yang nikmat juga bisa jadi teman jalan-jalan yang sempurna, terutama saat menjelajahi sudut Kota Amsterdam yang indah.
Baca juga : Hal yang Perlu Disiapkan untuk Traveling ke Jepang
Penutup
Itulah 7 pilihan makanan khas Belanda yang patut dicoba saat berada di Amsterdam. Siapkan itinerary dengan teliti dan pastikan Sobat Dy memilih maskapai terbaik seperti Singapore Airline.
Untuk pengalaman perjalanan premium, pertimbangkan untuk terbang dengan Singapore Airlines. Mulai dari layanan yang memenangkan penghargaan, tempat duduk yang nyaman, hingga beragam pilihan hiburan dalam pesawat, Sobat Dy akan menikmati perjalanan yang mengesankan seperti destinasinya sendiri.
Daftar sebagai anggota KrisFlyer dan nikmati benefit eksklusif seperti Wi-Fi gratis selama penerbangan. Pesan tiket pesawat Jakarta Amsterdam sekarang bersama Singapore Airlines dan rasakan pengalaman terbang terbaik ke Negeri Kincir Angin.








Posting Komentar
Terima kasih telah berkunjung dan membaca artikel hingga akhir. Silakan tinggalkan jejak di komentar dengan bahasa yang sopan. Mohon tidak meninggalkan link hidup.
Kritik dan saran membangun sangat dinanti.
Terima kasih