Apakah Sobat Dy pernah mendengarkan ungkapan "Dari mata turun ke hati"? Biasanya ungkapan ini digunakan orang yang sedang jatuh cinta. Kurang lebih artinya seseorang yang menyukai lawan jenisnya yang dimulai dari tatapan mata kemudian turun ke hati deh.
Hal yang sama juga ternyata berlaku untuk tampilan blog lho. Tampilan blog yang menarik dapat membuat pengunjung blog menyukai blog tersebut dan mengunjunginya kembali. Salah satu cara mempercantik tampilan blog dapat dilakukan dengan Canva.
Kok Canva? Ya iyalah Canva merupakan salah satu tools ajaib yang dapat membantu seseorang untuk membuat desain grafis yang menarik, sekalipun seseorang tersebut tidak mahir menggambar ataupun membuat desain.
Canva mempunyai tools yang mendukung seseorang untuk membuat desain yang menarik, di antaranya template, elemen, pilihan tulisan, unggahan gambar atau video, dan fitur keren lainnya. Selain itu, Canva dapat digunakan melalui ponsel pintar maupun PC atau laptop. Sobat Dy dapat mengunjungi situs Canva atau menggunakannya melalui aplikasi yang dapat diunduh di playstore.
'Jangan jadi blogger yang cepat puas', begitu nasihat yang kerap saya dengar. Oleh karena itu, saya terus belajar dan mengikuti perkembangan ilmu yang mendukung proses ngeblog menjadi lancar, termasuk tentang desain blog maupun artikel.
Demi bisa mempercantik blog saya pun mengikuti workshop yang diadakan oleh komunitas ISB dengan tema "Level Up Your Blog With Visual Communications". Seni dalam komunikasi visual dapat meningkatkan penyampaian informasi. Selain itu, workshop ini diampu langsung oleh Tuty Queen, seorang Blogger, Digital Creator serta Canvassador.
Mempercantik Tampilan Blog Dengan Belajar Canva
Sebetulnya saya sudah mengenal Canva sebelum mengikuti workshop dari ISB kali ini. Namun, sayangnya saya belum pernah mengikuti workshop seperti ini dan hanya belajar sedikit-sedikit dengan bertanya pada teman atau mengulik sendiri. Tentunya belajar dengan mentor dan mengulik sendiri hasilnya beda bukan.
Saya menggunakan Canva untuk header blog, desain infografis di blog, untuk membuat presentasi, membuat desain untuk posting di Instagram. Tampilan visual memang dapat menarik pembaca. Hal ini pun dibenarkan oleh Tuty Queen. "Visual itu penyampai pesan tercepat," ujarnya saat mengawali workshop.
Gambar atau foto atau infografis bukan hanya sekedar pemanis tampilan blog, tetapi juga untuk menyampaikan pesan dengan cara yang berbeda. Oleh karena itu, desain foto atau gambar yang menarik dan jelas akan memudahkan pembaca untuk memahami apa yang ingin kita sampaikan. Salah satu cara untuk membuat desain yang menarik adalah dengan menggunakan Canva.
Sebelum membuat desain di Canva sebaiknya kita mengetahui elemen dasarnya sehingga dapat mengoptimalkan usaha kita untuk membuat desain yang menarik. Apa saja elemen dasar tersebut?
Warna
Apakah Sobat Dy pernah bingung untuk memadukan warna saat membuat desain? Sama dong seperti saya. Ternyata urusan padu padan warna itu tidak hanya terkait baju ya, desain pun juga begitu.
Canva mempunyai tools untuk memudahkan penggunanya memadupadankan warna, yaitu :
Color palettes
Fitur ini menyediakan pilihan warna yang dapat digunakan seperti kita menggunakan palet warna, kombinasi warna yang seimbang dan siap digunakan. Cara menggunakannya klik desain sebagai berikut :
-Klik style,
-Klik color palettes.
Sobat Dy tinggal pilih palet warna yang sesuai
Color wheel
Fitur ini dapat memberikan kombinasi warna dari warna yang sudah ada dalam desain yang kita gunakan. Ada beberapa kombinasi warna yang disediakan yaitu monokromatik (satu warna), komplementer (warna berseberangan /kontras), analog (warna yang berdekatan), triadik (tiga warna dengan jarak yang sama dalam lingkaran warna), tetradik (empat warna yang tersusun rata pada lingkaran warna).
Berikut cara menggunakan fitur color wheel:
-Pilih elemen yang akan diubah,
-Pilih tindakan cepat dari toolbar,
-Klik warna,
-Klik tanda '+' dengan ikon pelangi untuk membuka area color wheel. Gunakan slider warna untuk memilih warna.
Copy style
Copy style merupakan menyalin gaya warna dan font dari elemen yang telah digunakan ke elemen lain yang akan digunakan. Cara menggunakannya sebagai berikut :
-Pilih elemen atau teks yang akan dicopy atau disalin,
-Klik kanan,
-Pilih copy style,
-Pilih elemen tujuan,
-Klik kanan,
-Klik tempel.
Praktis bukan, hasilnya pun konsisten dan hemat waktu.
Apply color to page
Sesuai namanya apply color to page berarti menerapkan warna dalam desain yang telah dibuat. Cara menggunakan fitur ini :
-Pilih foto dalam desain yang sudah ada,
-Klik apply color to page,
-Pilih elemen atau teks yang ingin diubah warnanya dan klik.
Hasilnya warna pun akan berubah sesuai dengan warna yang tadi dipilih.
Color picker
Color picker adalah fitur untuk menggunakan warna yang diambil dari gambar yang sudah ada untuk digunakan di desain lain. Cara menggunakan fitur ini sebagai berikut :
-Pilih elemen yang ingin diubah warnanya,
-Pilih warna,
-Klik tanda '+' ikon pelangi untuk memilih warna.
Tipografi
Tipografi merupakan teknik untuk membuat desain dengan memadukannya dengan pemilihan huruf baik bentuk maupun warnanya. Saran mbak Tuty adalah menggunakan 2-3 jenis huruf saja, agar desain tampak menarik.
Beberapa pilihan font yang dapat digunakan sesuai karakter blog, yaitu:
-Formal dan edukatif, font yang dapat dipilih Merriweather, Lora, Times New Romance
-Modern dan profesional, font yang dapat dipilih Open Sans, Roboto
-Kreatif dan fun,font yang dapat dipilih Poppi Quicksand, Pacifico
Selain itu, Sobat Dy juga dapat memadupadankan warna font dan background. Jika menggunakan huruf dengan warna terang, maka pilih latar dengan warna gelap. Hal ini juga berlaku sebaliknya, jika menggunakan huruf warna gelap, maka gunakan latar dengan warna terang.
Tidak hanya pemilihan warna huruf dan latar, efek lain juga dapat digunakan, di antaranya :
-Efek shadow untuk memberikan efek bayangan
-Efek lifts untuk memberikan efek teks tampak lebih terang
-Efek outline untuk judul besar agar tampak lebih mencolok.
Layout
Pengaturan layout bertujuan untuk menjaga keseimbangan tampilan blog, terstruktur, menarik dan mudah dipahami. Ada dua jenis layout yang dapat dipilih, yaitu :
- Layout simetris, yaitu desain dengan penataan gambar yang terbagi dua antara kanan dan kiri dengan seimbang,
-Layout asimetris, yaitu desain dengan penataan gambar yang tidak seimbang antara kanan dan kiri, tetapi tetap tampak menarik, harmonis dan dinamis.
Layout merupakan bagian penting yang tidak dapat dilewatkan agar konten terlihat menarik. Layout yang baik dapat membuat pembaca mendapatkan informasi dengan benar. Selain itu, perlu juga memberikan ruang kosong dalam desain sehingga desain tidak terasa terlalu 'penuh' atau 'ramai' sehingga terasa seimbang.
Cara Mempercantik Tampilan Blog
Sobat Dy dapat mengoptimalkan fitur Canva sebagai salah satu cara mempercantik tampilan blog. Jika bingung mau menggunakan atau membuat desain dapat juga memanfaatkan template yang tersedia, tetapi jangan digunakan tunggal ya. Bagaimanapun juga template dan elemen dibuat oleh kreator dan memiliki lisensi.
Sebaiknya padupadankan elemen yang ada dengan desain sendiri atau membuat desain sendiri. Sobat Dy dapat mencari elemen menggunakan kata kunci sesuai dengan tema yang ingin dibuat. Kreasikan template atau elemen yang ada sesuai kreativitas Sobat Dy dan lihat hasilnya.
Penutup
Gambar atau infografis tidak hanya pemanis dalam artikel kita, tetapi juga menjadi bagian yang penting untuk media komunikasi secara visual sehingga pesan yang ingin disampaikan dapat dengan mudah dipahami oleh pembaca.
Desain yang apik akan membuat pembaca dan pengunjung blog merasa tertarik untuk membaca artikel di blog kita dan nyaman membacanya. Selain itu, desain blog juga dapat menjadi personal branding dan ciri khas blog kita.
Yuk percantik tampilan blog dengan mengulik dan belajar Canva! Hal ini juga menjadi PR besar bagi saya. Beneran deh saya merasa tumbuh dan berkembang bersama blog. Ternyata ngeblog itu tidak sekedar menulis ya.
Bagaimana cerita Sobat Dy menggunakan Canva? Yuk, berbagi cerita di kolom komentar
Waah mbak, aku simpen nih info di artikel ini, biar aku makin semangat belajar canva, huhu. Musti naik level nih belajarnya, biar blogku secantik blog Mbak Dy.
BalasHapusJadi semakin nyesel deh kurang sabar belajar Canva agar dapat mempercantik artikel di blog. Karena dengan sering latihan, kita bisa membuat design yg jadi signature kita sendiri daripada hanya menggunakan template yang disediakan ya.
BalasHapusTernyata sekaya itu Canva, tetapi selama ini design buatanku gitu-gitu aja. Dari segi warna saja bisa eksplorasi sedemikian rupa. Aku penasaran sama color pallete-nya, jadi pengen ngulik itu.
BalasHapusTuhhh kan aku nyesel loo ketinggalan ikut pelatihan canva ini apalagi langsung dapat dr BA canva langsung secara kemampuan canva ku memang perlu ditingkatkan..tapi dari rangkuman ini sedikit banyak aku jadi paham akan bbrp tools yang ada cuma yg copy style ini yg aku masih bingung pengaplikasiannya hehe
BalasHapusDaging banget isinya ini mbak. Ternyata untuk elemen visual itu gak bisa asal teplak teplok, melainkan ada ilmu-ilmunya. Dan Alhamdulillahnya sekarang mah udah ada Canva ya, jadi untuk bikin konten visual tuh lebih mudah dan simpel.
BalasHapusSeneng sih, sekarang tuh makin banyak orang indonesia di berbagai kalangan yang makin 'melek visual' juga. Bisa mengelola visual jadi lebih menarik dan nyaman dipandang mata.
Jadi Blogger jangan cepet puas, aiih kalimat itu kayak mencubit pahaku. Ha ha ha.
BalasHapusMakasi loh, ini peringatan baik sekali.
Soal tampilan atau visual itu penting buat blog, aku setuju sekali. Karena itulah Canva satu tool yang sering dipakai untuk mendukung tulisan blog. Terima kasih sudah menulis hal-hal yang diperlukan supaya lebih maksimal.